Harga Ayam Potong Anjlok, Mentan Duga ada Broker yang Bermain

0

Teritorial.com – Sejumlah peternak di berbagai daerah protes karena harga ayam potong anjlok hingga Rp 8000. Di Yogyakarta, peternak bahkan membagi-bagikan ayam secara gratis untuk merespon anjloknya harga ayam.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, anjloknya harga ayam potong di sejumlah daerah di Jawa, diduga karena adanya peran dari broker yang bermain. Mendengar kabar tersebut, Mentan mengaku sudah menerjunkan tim untuk menelusuri broker tersebut.

“Menurut laporan sementara, kami menunggu lagi laporan ini, katanya ada broker yang bermain,” kata Amran, Jumat (28/6/2019).

Ada disparitas yang sangat tinggi antara harga ayam potong di kalangan peternak dan ayam yang dijual di pasaran. Menurutnya, harga ayam di kalangan peternak berkisar Rp 6.000 hingga Rp 10.000 per kilogram.

Padahal, di tingkat konsumen harga ayam potong relatif tinggi, berkisar Rp 30.000 hingga Rp 40.000. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa, ada mata rantai distribusi yang sangat panjang yang menyebabkan disparitas harga ayam potong.

“Disparitas terjadi di tingkat peternak kecil harganya Rp 8.000 kan, ada Rp 10.000, ada yang mengatakan Rp 6.000 dan seterusnya. Tetapi di konsumen tetap Rp 30.000, Rp 32.000, Rp 35.000 bahkan ada Rp 40.000. Berarti ada yang tidak benar nih,” jelasnya.

Amran mengaku sudah menerjunkan semua timnya untuk memantau anjloknya harga ayam potong di kalangan peternak. Tim itu diterjunkan di sentra penghasil ayam potong di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat hingga Lampung.

“Pasti kami nanti terima laporan, menunggu laporan lengkap dari tim. Tim ini turun di sentra – sentra produksi ayam Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Lampung,” katanya.

Amran berjanji akan menindak tegas broker yang mempermainkan harga ayam potong, layaknya mafia pangan lainnya.
“Kami akan beri sanksi yang bermain-main. Kami tindak tegas. Seperti mafia-mafia lainnya, bawang putih, beras dan seterusnya. Ada 400 yang tersangka. Kami proses hukum 782 perusahaan,” katanya.

Sementara itu, sejumlah peternak di berbagai daerah protes karena harga ayam potong anjlok. Di Yogyakarta, peternak bahkan membagi-bagikan ayam secara gratis untuk merespon anjloknya harga ayam.

Share.

Comments are closed.