Ratusan Pelajar SMA Batam, Mendapat Vaksinasi COVID-19

0

JAKARTA, Teritorial com – Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, Batam, kembali melaksanakan Serbuan Vaksinasi Covid-19.

Kali ini sasarannya ialah pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) se-derajat dan masyarakat umum. Hingga, Minggu (11/7/2021), panitia Vaksinasi TNI AU di Batam, berhasil melayani 5.520 orang dengan jenis Sinovac.

Untuk hari minggu, serbuan Vaksinasi VOVID-19 digelar di salah satu restoran, kawasan Batam Center, resto Puas Hati.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Hang Nadim, Letnan Kolonel (Letkol) Penerbang (Pnb) Iwan Setiawan, melalui Letnan Dua (Letda) Adm Abiyosa, mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya untuk mensukseskan program pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi terhadap anak remaja usia 12 hingga 17 tahun dan masyarakat umum.

“Hari ini Lanud Hang Nadim Batam yang berada di bawah Koopsau I, melaksanakan Serbuan Vaksin Covid-19 di resto Puas Hati, Batam Center,” kata Letda Adm Abiyosa.

Letsa Adm Abiyisa menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu percepat pelaksanaan vaksinasi di Kota Batam.

Prajurit Lanud Hang Nadim bekerja sama dengan tenaga medis gabungan dari Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang dan Rumah Sakit (RS) Bunda Halimah melakukan vaksinasi tahap pertama.

“Sebanyak 552 vial jenis Sinovac kita sediakan. Sasarannya kepada masyarakat dan pelajar SMA se-derajat. Alhamdulillah pelaksanaan berjalan sesui dengan apa yang direncanakan,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut pihak Lanud Hamg Nadim, mengingatkan kepada masyarakat Batam yang sudah divaksin untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, dengan menerapkan protokol 5M, seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

“Kegiatan vaksinasi ini jangan membuat kita lengah. Walaupun kita sudah divaksin, tetap kita terapkan Protokol Kesehatan, dengan melaksanakan 5M dengan benar” katanya.

Vaksinasi tidak menjamin kebal 100 persen, tetapi membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

Share.

Comments are closed.