3.324 Anak-anak Tewas di Gaza, Lampaui Jumlah Korban Konflik Global dalam 3 Tahun Terakhir

0

Jakarta, Teritorial.com – Kementrian Kesehatan Gaza melaporkan jumlah warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel melebihi 8.000 orang. Sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak. Jumlah korban ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa dekade konflik antara Israel dan Palestina.

Dari data di lapangan, sebanyak 8.306 warga Palestina tewas di Gaza akibat serangan Israel sejak 7 Oktober, dan lebih dari 1.400 orang tewas di Israel. Jumlah anak-anak yang terbunuh di Gaza selama serangan tiga pekan Israel telah melampaui jumlah korban konflik global selama tiga tahun terakhir.

Kementerian Kesehatan Gaza menyebut, selama serangan Israel pada Oktober, total jumlah anak-anak yang tewas di Gaza sebanyak 3.324 orang.

Sementara itu, menurut Kantor Sekretaris Jenderal PBB, sebanyak 2.985 anak tewas dalam konflik internasional pada tahun 2022, sebanyak 2.515 anak tewas pada tahun 2021, dan pada tahun 2020 sebanyak 2.674 anak tewas.

Selain itu, lebih dari 6.000 anak di Gaza terluka dalam serangan Israel pada Oktober 2023. Kurangnya layanan kesehatan serta krisis bahan bakar, listrik, dan air di Gaza, meningkatkan risiko kematian anak-anak yang terluka.

PBB Melaporkan, 34 persen rumah sakit di Gaza tidak berfungsi. Selain itu, 64 persen klinik perawatan utama ditutup.

“Kematian satu anak sudah menjadi hal yang terlalu banyak, dan menjadi pelanggaran berat yang sangat besar,” ujar Jason Lee, direktur Save the Children.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, mereka belum mampu memasok kembali rumah sakit di Gaza utara.

Hampir tiga lusin truk memasuki Gaza pada Minggu (29/10), dalam konvoi bantuan terbesar sejak dimulainya perang antara Israel dan Hamas. Namun, bantuan tersebut masih belum mampu memenuhi kebutuhan seluruh korban di Gaza.

Sebagian besar warga Gaza mengungsi ke bagian selatan wilayah yang dikepung tentara Israel. Namun, ratusan ribu orang tetap berada di bagian utara karena Israel terus mengebom sasaran di zona aman.

Sekitar 20.000 orang berlindung di Rumah Sakit Nasser, yang berisi jenazah korban terbunuh dari serangan udara Israel.

Share.

Comments are closed.