Berakhir Ricuh, Ratusan Mahasiswa Jadi Korban dalam Aksi Penolakan RKHUP dan UU KPK

0

Jakarta, Teritorial.Com – Kericuhan yang terjadi saat aksi mahasiswa menolak pengesahan sejumlah Rancangan Undang-Undang (RUU) dan revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK) telah mengakibatkan korban luka.

Melansir informasi yang dimuat Kompas.com, hingga Rabu (25/9) dilaporan sebanyak 232 orang telah menjadi korban dari aksi demonstrasi yang berlangsung di berbagai daerah seperti Jakarta, Bandung, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan.

Jumlah korban tersebut diindikasi merupakan korban dari kalangan mahasiswa yang terluka, sejumlah wartawan, masyarakat sipil, bahkan aparat keamanan.

Sementara itu, jumlah korban berbeda disampaikan oleh Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Gatot Eddy Pramono. Gatot menyebut 39 anggota polisi menjadi korban dan mengalami luka-luka dalam bentrokan di DPR pada Selasa (24/9).

“Mereka ada yang terkena batu dan panah, ada juga yang tangannya patah dan lain sebagainya dan sekarang sedang dirawat inap,” kata Gatot saat konferensi pers di kantornya, Rabu, (25/9) seperti dikutip dalam Tempo.co.

Lebih lanjut Gatot menjelaskan sebanyak 254 mahasiswa juga telah menjadi korban. 11 orang dirawat inap di sejumlah rumah sakit di jakarta, sementara sebagian besar disebut dirawat jalan.

Gatot menyebut kebanyakan mahasiswa yang menjadi korban karena terkena gas air mata, kemudian terdorong dan lari. Polisi masih mendalami penyebabnya hingga saat ini.

Selain korban luka, Gatot juga mengatakan pihaknya telah menangkap 94 orang yang diduga menjadi pelaku kerusuhan. Seorang di antaranya membawa bom molotov. Pihak Polisi masih melakukan pemeriksaan. “Kita akan pilah-pilah dari mana mereka ini apakah mereka ini dari adik-adik mahasiswa, kemudian dari masyarakat atau dari pihak-pihak lain,” kata Gatot.

Sebelumnya, demo mahasiswa dari berbagai yniversitas di DPR berakhir ricuh. Aksi yang awalnya berjalan dengan damai berujung rusuh pada Selasa (24/9) sore. Polisi menembakan gas air mata dan air ke arah mahasiswa.

Share.

Comments are closed.