Panglima TNI Agus Subiyanto Akan Usulkan Doni Monardo Jadi Pahlawan Nasional

0

Jakarta, Teritorial.com – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan akan mengusulkan mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo untuk menjadi pahlawan nasional.

Diketahui, Doni Monardo meninggal dunia pada Minggu (3/12/2023) di RS Siloam Semanggi, Jakarta Selatan karena sakit.

“Nanti ada itunya, ya, ada aturannya, nanti pasti di bidang personel. Nanti kita akan mengusulkan,” katanya kepada wartawan di kompleks Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Senin (4/12/2023).

Agus mengatakan bahwa penetapan seseorang untuk menjadi pahlawan nasional harus terlebih dahulu memenuhi kriteria tertentu. Apabila keputusan dari pertimbangan itu sudah final, maka mendiang Doni Monardo baru akan dapat ditetapkan sebagai pahlawan nasional yang ditandai dengan pita jasa dari negara.

“Nanti ada kriteria yang diatur bidang personel, yang mengatur kalau sudah final. Nanti seperti yang ada di dada saya, jadi pita jasa yang didapatkan beliau dari negara,” lanjutnya.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa bentuk penghormatan dapat pula dilakukan dengan menamai suatu tempat di lingkungan TNI dengan nama almarhum.

“Bisa-bisa saja. Beberapa [nama]gedung di Kopassus dari pahlawan yang pernah berjuang nusa dan bangsa. Kemarin terakhir ada yang digunakan yaitu Putu Dani, sudah ditulis di lapangan tembak karena almarhum senang menembak,” tuturnya.

Ketika ditanya perihal jasa mendiang saat Indonesia menghadapi pandemi Covid-19, Agus mengatakan bahwa hal itu juga menjadi bentuk pengabdiannya yang dapat diganjar dengan titel pahlawan.

“Sangat bisa. Kan kalau menangani sesuatu untuk bangsa dan negara ada rewardnya. Nanti bidang personel yang akan kaji,” pungkas Agus.

Diberitakan sebelumnya, ratusan orang mengantarkan jenazah mantan Ketua BNPB Doni Monardo ke peristirahatan terakhirnya di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Senin (4/12/2023) siang.

Doni Monardo sebelumnya mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Siloam sejak 20 September 2023. Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat membesuk Doni di rumah sakit tersebut pada Selasa, 7 November 2023.

Share.

Comments are closed.