Idrus Marham Janji Kembangkan Balai Besar Cibinong Tingkatkan Prestasi Difabel

0

Bogor, Teritorial.com – Penyandang kebutuhan khusus atau difabel binaan Balai Besar Vokasional Bina Daksa (BBRVBD) Cibinong.unjuk kebolehan dihadapan Menteri Sosial Indrus Marham. Meskipun secara fisik mereka terbatas, namun kemampuan vokasional mereka luar biasa, dan tidak bisa dipandang remeh. Ini bisa dibuktikan dengan tingginya kebutuhan dunia kerja terhadap mereka.

Dalam siaran pers kepada teritorial.com, Politisi asal partai Golkar tersebut menyatakan “Kebanyakan mereka masuk ke perbankan. Ke depan, kami bertekat menjadikan balai besar ini sebagai pusat rehabilitas nasional anak-anak penyandang disabilitas dari seluruh Indonesia, dengan berbagai macam keterampilan,” kata Mensos, di BBRVBD, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat (13/04/2018).

Dalam sambutannya, Mensos menyatakan, sangat mengagumi kemampuan dan prestasi uang sudah ditorehkan para penerima manfaat di BBRVBD. Sebab dengan segala keterbatasan yang mereka miliki, mampu menunjukkan presitasinya. “Kalau orang normal di luar sana berprestasi, saya tidak kagum. Tapi saudara-saudara dengan segala keterbatasan, bisa menunjukkan prestasi, ini yang saya kagumi. Bahkan saya pun belum tentu bisa menyaingi prestasi anda,” katanya.

Mensos mengaku, kedatangannya ke balai ini tadinya adalah untuk memberikan motivasi kepada para penerima manfaat. Namun setelah berinteraksi langsung dengan mereka, Mensos malah merasa dirinya yang termotivasi dan terinsipirasi. Maka ke depan, ia ingin balai ini makin berkembang. “Saya ingin tidak hanya 85 orang yang dibina di sini. Saya tidak ingin hanya satu atau dua jenis vokasi yang dikembangkan di sini. Saya ingin balai ini menjadi pusat rehabilitasi vokasional nasional,” katanya.

Mensos meminta Dirjen Rehsos dan Kepala BBRVBD AM. Asnandar mempersiapkan proposal pengembangan dengan baik. Dengan itu, menjadi langkah awal menawarkan gagasan kepada pihak eksternal, apakah kementerian dan lembaga, atau dengan swasta. “Coba dibuat rancangan. Apa saja perlengkapan apa saja yang diperlukan. Kalau perlu kita undang perusahaan swasta dengan pendekatan kemanusiaan,” kata Mensos.

BBrVBD memberikan keterampilan berupa pengoperasian komputer, penjahitan, desain grafis, dan pekerjaan logam. Total PM yang dibina berjumlah 85 orang, dimana 10 persennya penyandang disabilitas rungu wicara. BBRVBD Cibinong memberikan bimbingan keterampilan lanjut utk penyandang disabiltas. (SON)

Share.

Comments are closed.