Anies Sambangi Rumah Haringga Sirila, Suporter Persija yang Meninggal Dikeroyok Bobotoh

0

Jakarta, Teritorial.Com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambangi rumah Haringga Sirila, suporter Persija yang tewas diduga akibat kekerasan oleh oknum suporter klub sepakbola. Anies sempat terlihat mengobrol dengan warga.

Kedatangan Anies diketahui dari story di akun Instagram-nya, Senin (24/9/2018).  Anies disebut datang ke rumah duka sekitar pukul 06.30 WIB. Dia terlihat mengenakan baju dinas saat melayat ke rumah duka.

Sebelumnya, Anies menyampaikan rasa duka cita atas meninggalnya Haringga. Dia mengaku marah, dan kecewa akibat peristiwa kekerasan yang mengakibatkan tewasnya Haringga.

“Kabar meninggalnya anak muda selalu menyesakkan. Hari ini jadi hari duka cita yang amat dalam. Marah, duka dan kecewa! Kekerasan itu menyesakkan. #RIPHaringga #JakmaniaBerduka *ABW,” tulis Anies dalam akun Twitter-nya, @aniesbaswedan, Minggu (23/9) malam.

“Seorang anak muda, Haringga Sirila, berangkat jauh untuk mendukung kesebelasan kesayangannya @Persija_Jkt justru jadi korban pengeroyokan dan berujung pada kematian. *ABW,” sambungnya.

Kronologis Kejadian.

Peristiwa sadis itu berlangsung di area Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, kemarin, sekitar pukul 13.00 WIB atau sebelum laga antara Persib Bandung versus Persija Jakarta digelar. 

“Dari keterangan saksi, saat itu korban hendak memasuki lapangan sekitar pukul 13.00 (WIB) lalu diketahui oleh oknum Bobotoh yang bersangkutan berasal dari Jakarta,” ucap Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Yoris Maulana di Mapolrestabes Bandung, Senin (24/9/2018).

Mendapati korban berasal dari Jakarta, sejumlah oknum Bobotoh beringas. Korban sempat berlari ke arah penjual bakso meminta diselamatkan.  “Korban sempat lari ke arah tukang bakso minta diselamatkan, tapi ketika itu langsung ditarik dan dilakukan penganiayaan,” kata Yoris.

Dari rekaman video yang ramai beredar di media sosial (medsos), korban dianiaya secara sadis. Korban tewas seketika. Jasad korban lalu dibawa polisi ke rumah sakit Sartika Asih, Bandung untuk dilakukan autopsi. Tewasnya Haringga menyedot perhatian publik. Direktur Utama Persija Jakarta Gede Widiade kecewa atas insiden tersebut. Kekecewaannya karena The Jakmania yang ketahuan datang ke stadion tidak dilindungi.

Gede menjelaskan bahwa pada putaran pertama saat Persija menjamu Persib di Stadion PTIK, Jakarta, pihaknya mampu melindungi Bobotoh. “Ya, dia (suporter yang tewas) adalah keluarga Persija, dia orang Jakarta. Saya sangat kecewa ada kejadian ini. Waktu Persib main di PTIK, satu orang Bobotoh berhasil kami amankan dan kami pulangkan dalam keadaan selamat,” tutur Gede lewat sambungan telepon, Minggu (23/9).

“Kenapa giliran kami, kok, malah begini. Ini sudah jelas panpel (Panitia Penyelenggara) tidak layak mengurus pertandingan,” ujar Gede.

Share.

Comments are closed.