Bandung, Teritorial.Com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) akan mempersiapkan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) menjadi rumah sakit khusus untuk menangani pasien virus corona atau Covid-19.
Langkah ini dipersiapkan oleh Pemprov Jabar sebagai strategi untuk mengantisipasi lonjakan pasien virus corona. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan saat ini RSHS Bandung sudah merawat sejumlah pasien dengan status orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasn (PDP) dan pasien positif Covid-19.
“Kalau bertambah itu nanti seluruh gedung di Kemuning (RSHS) dikonversi namanya dengan gedung Covid-19. Total ada 250 bed,” katanya, di Gedung Sate, Rabu (18/3), seperti dilansir CNNIndonesia.
Jika kebijakan ini diimplementasikan, maka pasien yang umum mengidap TBC dan penyakit lain akan dipindahkan ke rumah sakit lain. Ridwan Kamil menjelaskan nantinya pihak RSHS akan fokus melayani dan menangani pasien terkait corona.
“Kalau suatu hari masih dibutuhkan, maka ini bisa dideklarasikan bahwa seluruh ruangan RSHS jadi rumah sakit khusus Covid-19. Sehingga yang tidak kasus Covid-19 digeser ke tempat lain, termasuk di daerah,” ujarnya.
Selain itu, Gubernur Jabar juga mengaku pihaknya berencana utnuk melibatkan TNI dan berkoordinasi untuk menggunakan fasilitas di lingkungan TNI guna penanganan pasien covid-19.
“Fasilitas kesehatan TNI di Kodam III/Siliwangi sudah dipersiapkan. Kemudian tadi kalau PDP ini 100 akan seperti apa, PDP 500 skenarionya seperti apa dan 1000 seperti apa, sudah kita siapkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil menjelaskan Pemprov Jabar tidak akan menerapkan lockdown atau karantina wilayah dan tetap menunggu arahan dari pemerintah pusat selaku pemegang wewenang. Kendati demikian, Ridwan juga mengklaim telah membuat rencanan penanganan di wilayahnya jika kasus covid-19 ini mencapai 500 hingga 1.000.
