Densus 88 Buru Pelaku Penembakan Polantas di Tol Kanci-Pejagan

0

Cirebon, Teritorial.Com – Pasca kejadian penembakan dua anggota Polantas yang tengah patroli di Tol Kanci-Pejagan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Densus 88 Anti Teror Mabes Polri langsung turun ke lokasi. Hal tersebut dimaksud untuk memburu pelaku teror yang kerap kali beroperasi untuk memberikan rasa takut kepada aparat Kepolisian.

Langsung menerjunkan tim khusus yang dilengkapi dengan satuan anjing pelacak, Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menyisir tempat kejadian di KM 224 Ciledug, Kabupaten Cirebon, Sabtu siang. Dari hasil penyisiran, petugas mengamankan serpihan kaca mobil dan bercak darah korban. Pencarian dilakukan tepat di titik awal peristiwa penembakan tersebut terjadi.

Lantaran melihat barang bukti serta aksi yang tidak biasa dilakukan oleh para teroris sebelumnya, Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri sengaja menerjunkan anjing pelacak guna mencari barang bukti, seperti proyektil peluru yang menembak kedua anggota Polantas Polda Jabar itu Sabtu dinihari tadi. Petugas saat ini sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian.

Hingga kini tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri dibantu Polres Cirebon masih mengejar pelaku penembakan. Polisi belum dapat memastikan apakah para pelaku terkait jaringan terorisme atau jaringan tertentu. Penembakan itu diduga melibatkan tiga orang yang belum diketahui identisnya. Akibatnya kedua Polantas mengalami luka serius di bagian dada dan tangan.

Mengalami luka yang cukup parah, namun saat ini kedua Polantas masih menjalani perawatan insentif di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon. Pagi tadi tim dokter sudah melakukan operasi untuk mengangkat proyektil peluru, Meski demikian kondisi keduanya masih kritis.

Share.

Comments are closed.